Pemilu selalu identik dengan perputaran uang, dan turut menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi. Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah memperkirakan, akan ada perputaran uang hingga mencapai 20 koma 5 triliun rupiah, saat Pilkada Serentak 2024 di Semarang. (RES)