SEMARANG, TVKU- Sebagai bentuk syukur atas melimpahnya air, warga Desa Kandri Kecamatan Gunung Pati Semarang, Kamis (27/3) siang menggelar tradisi nyadran di Sendang Gedhe. Tradisi ini untuk mengurangi kucuran mata air sendang, yang konon dapat menenggelamkan Kota Semarang.
Tradisi Nyadran, bagi orang Jawa memang sudah tidak asing lagi. Apalagi yang tinggal di pedesaan. Umumnya mereka masih melestarikan budaya turunan dari nenek moyang ini. Ini pula yang dilakukan warga Kandri dengan mengarak sesaji berupa gong, kepala kerbau dan tumpengan berisi makanan.
Tradisi Nyadran, bagi orang Jawa memang sudah tidak asing lagi. Apalagi yang tinggal di pedesaan. Umumnya mereka masih melestarikan budaya turunan dari nenek moyang ini. Ini pula yang dilakukan warga Kandri dengan mengarak sesaji berupa gong, kepala kerbau dan tumpengan berisi makanan. ">