semarang - Terkait hilangnya ban serep bus baru BRt dan disewakannya 8 unit bus BRT, Walikota Semarang meminta kepolisian Polrestabes Semarang mengusutnya hingga tuntas dan mengungkap siapa-siapa dalang dari kejadian tersebut. Sebab ada dugaan bus disewakan sebesar 200 juta dan uangnya tidak masuk ke kas daerah. (tutuk/hid)